Ujian dan Cabaran

Assalamualaikum, agak lama sudah kita tidak bersua. Apa khabar pembaca sekali? Moga sentiasa berada dalam lembayung kasih sayangNya.

Pernah kah dalam hidup kita ini, kita diuji dengan ujian yang kita tidak mampu lalui? Sudah tentu setiap manusia ini pernah diuji. Kita diuji sehingga kita berasa tidak mampu menanggung ujian yang diberi.

" Mengapa aku yang diuji sebegini? Mengapa tidak dia?
Betapa berat nya ujian yang Allah berikan ini"

Ayat di atas seringkali kita dengar tatkala seseorang itu diuji. Dan tatkala diuji, kita mula hilang kewarasan dan membuatkan kita tidak mampu berfikir dengan tepat. Ketika inilah kita akan mula diperalatkan oleh syaitan untuk membuat keputusan diluar tabi'e kita.

Justeru itu, ingin saya kongsikan sepotong ayat

Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan: ’Kami telah beriman’, sedang mereka tidak diuji lagi ?Dan sesungguhnya kami telah menguji orang-orang yang sebelum mereka, maka sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang benar dan sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang dusta.

al-ankabut ayat 2-3

Orang yang mudah tersinggung dan mudah marah akan sentiasa diuji oleh Allah dengan orang yang akan membuatnya tersinggung dan marah sehingga dia bisa memperbaiki kelemehannya itu sehingga tidak mudah tersinggung dan tidak pemarah.

Orang yang Allah uji nya dengan kehilangan orang yang tersayang akan menjadikan seseorang itu menjadi lebih tabah dan kuat. Lihatlah para sahabat. Diuji dengan pelbagai bentuk ujian masih lagi tidak tergoyah imannya. Malah dengan ujian menjadikan dia lebih beriman kepada Allah.

Tidakkah kita hidup untuk mengejar keredhaan Allah? Kenapa kita mengalah tatkala kita diuji dengan ujian? Sesungguhnya Allah sedang mentarbiyah kita untuk menjadi lebih kuat. Dibentuk nya kita menjadi seorang priya yang dicintai oleh Allah.

“Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang-orang mu’min, diri, harta mereka dengan memberikan jannah untuk mereka…”At-Taubah : 111

Itu janji Allah kepada hambanya yang sentiasa bersabar dengan ujian yang dihadapinya.

daun dan ranting rapuh berguguran itu fitrah.. daun baru yang bertumbuhan segar juga fitrah... yang penting, pokok itu harus tetap tegap berdiri dan menjulang ke langit dan rendang meneduhi...

letih dengan ujian? sabarlah.